minding frankie

minding frankie
maeve binchy
anchor books
2010
472 halaman

minggu 22/3 (4:28 am)

bagaimana jadinya ketika seorang alkoholik tiba2 saja dihubungi oleh seorang wanita yang dikenalnya pada saat di mana ia mabuk dan mereka berhubungan intim lalu tidak pernah menjalin kontak lagi, tau2 wanita itu datang menyampaikan berita bahwa ia sedang hamil anak dari pria tersebut, dan oh, satu hal lagi, ia sedang sekarat, jadi ketika bayi itu lahir ke dunia, di saat yang sama ia akan meninggal.

tanyakan pada noel bagaimana rasanya berada dalam situasi di atas!

apa iya anak yang sedang dikandung stella adalah anaknya? samar2 ia memang mengingat stella sebagai wanita di masa lalunya, dan ya, memang benar mereka pernah berhubungan badan layaknya suami istri, tapi waktu itu khan ia dalam keadaan mabuk.

duh pusing lah kepala noel dan satu2nya cara yang diketahuinya untuk melenyapkan segala hal yang membebani pikirannya adalah dengan lari ke minuman dan menenggak larutan alkohol itu hingga semua masalah menghilang dari benaknya.

tapi, jika benar frankie (ya, stella keukeuh bahwa bayi perempuan yang akan dilahirkannya haruslah diberi nama frankie) adalah anaknya, maka ia akan menjadi seorang ayah! dan agar bisa mendapatkan hak asuh atas anaknya itu maka noel harus mulai membenahi hidupnya, mari kita intip daftarnya..

- dimulai dari menghentikan kebiasaannya menenggelamkan diri dalam minuman keras
- mulai keluar dari rumah orangtuanya dan mencari tempat tinggal bagi dirinya dan frankie
- mengambil kelas bisnis di malam hari agar bisa mendapatkan diploma supaya bisa naik jabatan di tempat kerja

- membangun support system yang siap membantu noel menjaga frankie di saat dirinya sedang kerja ataupun kuliah

bisakah noel melakukan semua itu? menyediakan kehidupan yang layak bagi frankie agar moira, petugas sosial yang menangani kasus stella, membolehkannya tetap merawat frankie dan tidak mengambilnya untuk kemudian menempatan frankie dalam program orangtua asuh? apakah noel kembali pada kebiasaan lamanya minum2? lalu kejutan apa yang harus dihadapi noel menjelang akhir cerita?

as always, lebih asoi geboi kalau baca sendiri donks aww, haha :))

4 bintang untuk 'minding frankie' karena apa ya.. seiring halaman demi halaman yang dibaca, elo makin merasa menjadi bagian dari komunitas tempat noel tinggal dan serasa mengenal keluarga maupun teman2 noel.

and you can't help but crying ketika bad things happened to the characters :'(

minggu 22/3 (4:54 am)

fortunately, the milk

fortunately, the milk
neil gaiman
harper collins
2014
111 halaman

sabtu 21/3 (7:03 am)

apa jadinya ketika ayah dengan dua anak ditinggalkan oleh istrinya selama seminggu dan harus mengurus rumah serta segala keperluan anak2nya?

ternyata banyak hal yang bisa terjadi hanya dalam perjalanan membeli sebotol susu untuk makan sereal!

ga percaya?

tanyakan pada sang ayah yang 'bertualang' mulai dari diculik alien, ditawan bajak laut lalu diselamatkan stegosaurus sampai dengan menjelajah waktu hanya demi mempertahankan sebotol susu yang dibelinya.

benarkah semua yang dialami sang ayah? ataukah semua yang dialaminya hanyalah khayalan belaka?

nah, kalau penasaran, ada baiknya mulailah membaca buku ini demi mendapatkan jawabannya ^o^ udah ada versi terjemahannya juga kok dan dengan banyaknya ilustrasi dalam buku ini maka ga butuh waktu lama untuk menyelesaikannya ;)

nah sekarang.. kenapa hanya 3 bintang?

setelah 'mencicipi' beberapa bukunya gaiman, hampir dapat dipastikan kalau gua ga terlalu menikmati karya2nya XD

ceritanya terlalu mengada2 for my own liking :p tapi entahlah, karena banyak yang membicarakannya jadi terusik and kepo sambil berharap maybe this time with this book i can finally get what's so great about his writings tapi momen itu belum kunjung tiba.

again, semuanya emang balik lagi ke soal selera, ya ga sih? buktinya ada banyak banget pembaca yang menyukai karya2 gaiman dan ga sabar untuk membaca karya2 terbarunya ;)

so? silahkan cicipi sendiri "fortunately, the milk", bisa jadi buku ini akan menjadi buku favorit kalian sepanjang masa :D

but as for me, 3 bintang cukup.. and gua yakin within time gua udah ga bakal inget lagi akan ceritanya, haha :))

silahkan mampir ke blognya Lina (http://lady-storytelling.blogspot.com) yang juga mengulas buku ini :D

ciao cito, babee..

sabtu 21/3 (7:21 am)

cookie

jumat 19/3 (9:21 pm)

beauty berharap orangtuanya memberinya nama lain ketika ia dilahirkan. bagaimana tidak, menyandang nama itu membuatnya jadi bahan olok2an teman sekelasnya karena secara fisik, beauty tidaklah 'seindah' namanya.

skye paling senang meledek beauty, dia punya dua 'pengekor' setia yaitu emily dan arabella yang juga suka membeo skye ketika ia melancarkan serangan hinaan untuk beauty.

sedih rasanya tidak mempunyai teman akrab di sekolah, ditambah lagi suasana di rumah penuh ketegangan kapan pun sang ayah ada di sekitar beauty dan ibunya karena salah bersikap atau berucap sedikit aja, suasana hati sang ayah bisa berubah 180° dan keluarlah caci maki dari mulutnya terhadap istri dan anaknya.

suatu hari, ibunda beauty akhirnya tak lagi tahan hidup di bawah atap yang sama dengan pria yang ketika menikahinya dulu sudah dua kali menjadi duda.

dilys, sang ibu, merasa hidup bersama suaminya itu bukanlah lingkungan yang sehat untuk pertumbuhan beauty maka ia pun membawa beauty pergi hanya bermodalkan mobil, uang sisa penjualan perhiasan dan tanpa rencana yang jelas ke mana mereka akan melangkah dan apa yang akan mereka lakukan selanjutnya.

berhasilkah beauty bertahan di luar sana bersama ibunya yang selalu dicela oleh sang ayah sebagai wanita yang tidak memiliki kemampuan apapun? akankah 'bahagia' akhirnya 'menyapa' kehidupan beauty yang kini hanya tinggal berdua dengan ibunya?

jawaban atas pertanyaan2 di atas dapat kalian temukan dalam buku 'cookie'.

sekarang what i think about the book.

gua mulai 'menyimpulkan' bahwa buku2 jacqueline wilson itu lebih ke arah realistic fiction alias fiksi yang memotret kehidupan 'nyata', hal2 yang mungkin saja terjadi pada diri kita ataupun orang2 di sekitar kita.

'cookie' mengajak kita 'mengintip' kehidupan sebuah keluarga di mana sang suami dan ayah sering banget melontarkan kata2 yang merendahkan istri dan anak perempuannya.

banyak orang yang mengira bahwa selama masih belum 'main tangan' ya sutra laahh.. masih 'ga apa2' padahal verbal abuse itu seharusnya 'menyalakan' alarm di kepala kita untuk ngga melangkah lebih jauh bersama orang yang suka mengeluarkan kata2 kasar penuh makian dan hinaan karena hanya tinggal tunggu waktu aja sebelum verbal abuse itu menjelma menjadi physical abuse!

mungkin karena baru2 ini gua juga sedang membaca buku2nya judy blume, in a way gua merasakan ada 'napas' yang sama dari cerita yang dituturkan jacqueline wilson dan judy blume. keduanya memilih ranah remaja dan segala problematikanya.

kalau kalian berharap menemukan cerita yang 'manis' dengan happy ending yang jelas, well.. bersiap2lah garuk2 kepala karena walaupun happy ending tapi masih menyisakan ruang ketidakpuasan kenapa 'hanya gini aja ceritanya?'.

walau setelah dipikir2 lagi.. baik judy maupun jacqueline itu yah memang lebih 'realistis' dibanding pengarang dengan happy ending yang 'mengawang2' di mana segala masalah terselesaikan dengan baik and the bad guys pada 'tobat' dan kembali ke jalan yang benar XD

walau demikian.. ada bagusnya sesekali baca buku model 'cookie' ini agar 'disadarkan' bahwa hidup itu ga selalu semanis gula2 kapas namun we all can have a 'happy ending' walau mungkin dalam bentuk yang berbeda dari pakem yang berlaku umum.

4 bintang untuk 'cookie' yang mengulas topik yang 'berat' menjadi bacaan yang 'ringan' namun ga murahan :D

kamis 19/3 (9:46 pm)

frans dan sang balerina

sabtu 14/3 (7:36 am)

balet. entah mengapa 'tarian' yang satu ini demikian 'memikat', mungkin karena itu dunia yang belum pernah gua 'cicipi'.

gua inget banget, jaman baca komik dulu, serial mari-chan itu salah satu yang ga pernah absen gua baca karena selain ceritanya tentang balet, gambarnya itu imut walau dari segi cerita yah begitulah.. ga jelek sih tapi ga tau dhe, berasa lompat2 ga jelas eh tau2 udah tamat XD

balik ke frans dan sang balerina.

pas ngeliat nih buku di obralan, gua pun mencomotnya dan membawanya ke kasir walau dari hasil browsing goodreads sih kurang banyak yang ngasih rating, haha..

frans dan sang balerina bercerita mengenai liana, gadis 18 tahun yang mengenyam pendidikan di la grande ballet school (lgbs) yang walaupun merupakan sekolah balet namun para siswa tetap diharuskan belajar mata pelajaran umum agar bila selulus nanti tidak ingin menjadi penari balet profesional, mereka tetap bisa melanjutkan pendidikan ke universitas.

sejak kecil liana mempunya teman dekat bernama erika, bahkan karena erika pula liana mulai belajar balet. kalau sejak dulu erika sudah mantap mau menjadi balerina setelah tamat sekolah di lgbs, liana justru masih terombang-ambing.

liana tidak yakin balet adalah panggilan hidupnya, ditambah sepertinya ia tidak berbakat. buktinya miss anna senang sekali menegurnya di setiap kelas balet.

sampai suatu hari liana bertemu frans di taman kota dan menari dengannya, saat itulah liana merasakan keinginan kuat untuk menari dan mulai berlatih keras agar bisa menjadi pasangan tari yang sepadan buat frans.

namun anehnya, sepertinya hanya liana yang bisa melihat frans. duh, siapa sih sebenernya frans? dan misteri apa yang melingkupi kehadirannya? mengapa ia tampak mengenal seluk beluk lgbs? dan apa hubungannya dengan frans thomas anthony, salah satu 'legenda' lgbs?

jawabannya bisa kalian temukan di 'frans dan sang balerina' yang btw, ini merupakan karya asli pengarang dalam negeri lho walau nama 'kanti w. janis' mungkin bikin bertanya2 kira2 ini orang sini atau orang luar ya :D

seperti biasa gua akan memberikan peringatan untuk tidak melanjutkan baca review ini karena mungkin mengandung spoiler :p

lanjuutt..

i love this book.. 4 bintang gua sematkan. ceritanya lumayan penuh 'kejutan'. kira2 frans itu siapa ya? kenapa hanya liana yang bisa melihatnya? tenang, satu demi satu akan terkuak ketika kita membuka lembaran demi lembaran dan membaca apa yang tertulis di dalamnya.

ketika liana jatuh cinta pada sosok yang bagi orang lain tidak nyata, ternyata ada misteri lain yang harus dipecahkan. frans ternyata tidak meninggal karena bunuh diri seperti yang disangka orang selama ini, tapi ia mati dibunuh! whaaaatt!!

dan ada orang lain yang rupanya menjadi saksi kejadian yang menimpa frans! apaaa?! lalu mengapa orang itu berdiam diri, ada apa sebenarnya?

benarkah frans telah meninggal? jika iya, lalu di mana makamnya? bila belum, di mana frans selama ini berada?

nah nahh.. penasaran ga siihh? kalau iya, makanya cari dhe buku ini dan nikmatilah ceritanya :))

sabtu 14/3 (7:56 am)

stop : panik di sirkus sarani

jumat 13/3 (10:43 pm)

kembali bertemu dengan stop yaitu sporty (nama aslinya peter), thomas (si komputer berjalan), oscar (yang hobi ngemil coklat) dan petra (si cantik gebetan sporty) yang kali ini ditugaskan oleh sekolah mereka menjadi murid pembanding di sekolah sirkus sarani yang sedang mengadakan pertunjukan di kota mereka tinggal.

seperti biasa kalau baca stop ya harus ada misteri yang dipecahkan donks aww.. seperti misalnya siapa yang menaruh label 'awas beracun' di botol acar mentimun yang berbuntut pada pemerasan di supermarket yang jaringannya tersebar di berbagai kota.

lalu, adakah hubungannya antara pemerasan itu dengan pemerasan yang diajukan langsung ke pak walikota dengan ancaman kalau permintaan tidak dipenuhi maka jangan salahkan kalau sarana umum kota akan dicemari racun yang bisa berakibat fatal!

lalu, bagaimana dengan kasus kehilangan dompet berisi dua puluh dua ribu uang tunai? apakah memang orang sirkus pelakunya?

lalu, bagaimana dengan si hidung bengkok yang sempat menjatuhkan sepeda sporty dan berniat pergi tanpa minta maaf.. apakah ia ada hubungannya dengan salah satu dari dua kasus pemerasan?

bisakah 'stop' memecahkan kasus ini dan mengungkap dalang di balik pemerasan?

temukan jawabannya di 'stop : panik di sirkus sarani'.

hmm.. sebenernya gua hanya ingin memberikan 2 bintang aja tapi ga tega XD

gua ga terlalu menikmati membaca ini.. ntah pengaruh terjemahan atau emang cerita aslinya ya kaya gini juga, tapi berasa ga 'smooth' rangkaian ceritanya.. ibarat naik mobil yang bentar2 'terbatuk2' hingga menyebabkan goncangan kecil bagi penumpang.. haha.. perumpamaan yang aneh, but you get what i mean khan? :p

mau ga mau gua jadi membandingkan antara stop dan pasukan mau tahu and i love pasukan mau tahu much much more than stop!

cuma gua selalu mikir kalau buku yang udah terbit sampai berseri2 gini khan harusnya bagus yaa.. jadi mungkin gua-nya aja yang belum nemu asyiknya nih buku tuh di mana :D

3 bintang yang diberikan ngga dengan sukarela, huahahaha XD

jumat 13/3 (10:58 pm)

life at refrigerator door

jumat 13/3 (10:19 pm)

pernah baca buku yang format ceritanya melalui percakapan di email? surat? atau mungkin twitter?

nah di buku 'life at refrigerator door' ini format interaksi antara claire dan ibunya itu berlangsung di pesan balas berbalas yang ditempel di pintu kulkas!

melalui pesan2 itu juga kita jadi tahu bahwa kedua orangtua claire telah bercerai dan claire tinggal bersama sang ibu yang berprofesi sebagai dokter kandungan, punya kelinci peliharaan bernama peter dan gebetan bernama michael.

di samping itu claire punya kerja sambilan sebagai babysitter dan hobi banget menghabiskan waktu di rumah emma, sahabatnya.

suatu hari nyokapnya claire mengabarkan pada putri tunggalnya bahwa ia menderita kanker payudara. claire meyakinkan ibunya bahwa banyak wanita lain yang juga menderita sakit yang sama namun mampu bertahan dan sembuh dari sakitnya itu.

apakah ibunda claire akan bernasib sama dengan para survivor itu? ataukah nasib 'baik' tidak berpihak padanya hingga claire harus berpisah dengan ibu yang disayanginya itu?

biar lebih greget, silahkan baca sendiri bukunya dan berhenti baca sampai di sini karena pas pembahasan tentang kesan2 abis baca nih buku yang akan gua tuliskan di bawah, amat mungkin mengandung spoiler, baik disengaja maupun ngga XD

anywayy..

lucu juga sih membangun cerita dari pesan2 yang ditempelkan di pintu kulkas, unik khan?

tapi coba dhe mencatat manual pesan2 panjang yang ada di beberapa bagian buku ini biar ada gambaran githu kalau ditempel di pintu kulkas bakal sepanjang apa XD

what i don't like about this book adalah.. ya amplooopp.. segitu sibuknya kah nih emak dan anak sampai2 walau masih tinggal satu atap tapi minim banget ketemuan mukanya?

dan lagi.. buat ukuran anak 15 tahun yang udah tau ibunya terkena kanker.. gimana ya? kok bisa ya 'secuek' itu malah milih untuk menghabiskan waktu melakukan hal2 lain dibanding mendampingi ibunya?

tapi walau gua ga terlalu merasakan ikatan emosi antara ibu dan anak ini, i cried di halaman2 terakhir menjelang ending.

walau belum mengalaminya, gua bisa merasakan berada dalam posisi claire di akhir cerita ketika dia mengungkapkan apa yang dirasakannya terhadap ibunya.

3 bintang untuk buku ini.. mungkin ada baiknya dibikin dalam format cerita 'normal' aja karena potensinya besar banget untuk menjadi bacaan yang 'menyentuh'.

jumat 13/3 (10:35 pm)

blubber : si gembrot

jumat 13/3 (6:56 pm)

keterangan mengenai detail buku menyusul karena ngetik pakai hp rempong dhe aww malah tiap upload gambar nongolnya malah di bawah postingan XD

anywayy.. about 'blubber', buku ini bercerita mengenal jill brenner dan kehidupannya semasa sekolah yang sayangnya ketika gua menutup nih buku, pertanyaan pertama yang melintas adalah, "si jill ini ceritanya kelas berapa ya?!", huahahaha.. gua sama sekali ga inget boo :p

jill mempunyai teman dekat bernama tracy yang juga tetangga sebelah rumahnya, adik bernama kenny yang hobi membaca world's records lalu sekelas dengan apa ya istilahnya.. semacam 'ketua geng' di kelas githu dhe, orang yang segala 'titah'-nya harus dituruti tanpa dibantah dan siapa yang berani melawannya, awas ajaa.. harus siap menanggung resikonya.

gadis itu bernama wendy dan mempunyai teman dekat bernama caroline. jill termasuk yang 'dekat' dengan wendy dan ikut serta dalam 'hobi' wendy mengerjai anak perempuan gemuk teman sekelas mereka bernama linda.

ga dijelaskan kenapa linda yang dipilih wendy untuk menjadi sasaran bulan2an atau yang lebih beken dengan istilah bullying. ada2 aja 'ide' wendy dalam mem-bully linda, mulai dari memaksanya mengatakan bahwa ia blubber bau sebelum 'mengijinkannya' masuk ke kamar mandi, menyengkatnya hingga jatuh, menguncinya dalam lemari dan lain2.

linda tidak berani melawan, hanya menyahut lemah, menangis sampai2 tidak mau lagi naik bis sekolah dan minta ibunya mengantar jemput karena berada lebih lama bersama wendy and the gank itu sama saja menambah durasi siksaan.

jill tanpa sadar ikut mem-bully linda karena takut wendy marah padanya. tapi kemudian keadaan berbalik dan linda tak lagi menjadi sasaran.

kini segenap penjuru penghuni kelas jill mengarahkan ejekan pada dirinya. tapi tidak seperti linda yang hanya diam saja 'diinjak2', jill mencoba mempraktekkan saran nyokapnya untuk mentertawakan para pengejek tersebut tapi ohh sungguh rasanya berat sekali.

berhasilkah jill melepaskan diri dari pengaruh wendy dan berdiri mempertahankan dirinya?

bagaimana nasib linda selanjutnya, apakah ia tetap menjadi 'teman' wendy atau kembali menjadi sasaran bullying?

berubahkah sikap jill terhadap linda setelah ia merasakan berada dalam posisi linda?

temukan jawabannya dalam 'blubber' karya judy blume.

~.*.~

anywayy.. gua yakin banget dulu pernah baca 'blubber' tapi gua sih udah ga inget ceritanya XD

membaca ulang 'blubber' itu kinda reminds me of buku2nya jacqueline wilson. tipe buku yang 'memotret' kehidupan 'nyata' yang mungkin aja terjadi di sekitar kita.

gua udah ga inget gimana kesan gua dulu akan buku ini tapi kesan pas baca ulang itu ga bisa dipungkiri amat dipengaruhi oleh review2 yang gua baca di goodreads tentang buku ini.

membaca review2 orang tentang buku ini tuh mengasyikkan. walau linda didn't get her happy ending and even though jill did stood up for herself but she didn't feel sorry at all for what she had done to linda before

membaca perlakuan wendy ke linda aja bikin geleng2 kepala padahal in a real world itu para pelaku bullying itu bisa berbuat hal yang lebih kejam daripada yang digambarkan di buku.

perlu diingat, buku ini pertama terbit tahun 1974 yang artinya 40 tahun sudah berlalu sejak saat itu dan sayangnya yang jahat semakin jahat sementara yang baik mungkin terseret menjadi jahat dan bukan sebaliknya.

dalam rentang 40 tahun itu tentunya teknik 'bullying' udah lebih berkembang dan menjadi lebih kejam.

be aware, parents.. jadilah orangtua di mana anak merasa nyaman untuk bercerita tentang apapun yang dialaminya di sekolah dan bagaimana perlakuan orang2 sekitarnya terhadap dirinya.

karena sesal kemudian tiada berguna.

judy blume mengajak kita membuka mata bahwa 'bullying' (bahasa indonesia-nya apaan sih?) benar ada dan terjadi. baik korban ataupun pelaku, dua2nya perlu mendapatkan 'perhatian'.

3 bintang untuk 'blubber' yang banyak menyisakan pertanyaan 'mengapa begini? mengapa begitu?' serta memberi ruang yang luas untuk diskusi.

jumat 13/3 (9:30 pm)

house at the corner

house at the corner

enid blyton

award publications limited

2003

271 halaman

senin 9/3 (9:59 am)

buku yang satu ini pernah diterjemahkan oleh gramedia loooong looooong time ago dengan judul "rumah di ujung jalan" dan ini merupakan salah satu buku cerita lepas karangan enid yang baguuuuuus pake bangets dan amat sangaaaat layak mendapatkan 5 bintang yang cemerlang :D

emang ceritanya tentang apaan sih? mari berkenalan dengan keluarga farrell yang terdiri dari ayah dan ibu serta 5 orang anak. si sulung pam, si cantik berotak cerdas yang sedang mengincar beasiswa, lalu plain lizzie yang takut dan malu2 bila bertemu orang baru, lalu tony si anak tengah yang berotak cemerlang dan diam2 diharapkan sang ayah agar mengikuti jejaknya menjadi dokter namun tony lebih senang menggunakan otaknya untuk merancang beragam 'kenakalan' yang menimbulkan gelak tawa di kalangan teman2nya dan di saat bersamaan menjengkelkan para guru. anggota terakhir keluarga farrell adalah si kembar david dan delia yang senang menghabiskan waktu berdua dan 'terpisah' dari ketiga kakaknya.

ketika aunt grace, bibi-nya john farrell, datang berkunjung untuk menginap di rumah masa kecilnya dulu yang kini ditempati keluarga farrell, hanya lizzie yang menyambut kedatangan aunt grace. yah, memang aunt grace bukanlah sosok bibi 'menyenangkan' yang selalu memanjakan keponakan2nya. aunt grace terkenal dengan lidah tajamnya dan tidak ada yang luput dari perhatiannya. seringkali aunt grace dengan sukarela menyampaikan apa yang ada dalam benaknya walau tidak ada yang meminta. hal ini pula yang menyebabkan pam dan tony tidak terlalu antusias menyambut kedatangannya, karena mereka berdua yang paling sering menjadi 'sasaran' lidah tajam aunt grace.

segala hal berlangsung dengan baik. si kembar menantikan tahun ajaran baru di mana mereka akan mulai masuk sekolah berasrama whyteleafe di mana mereka bisa menghabiskan lebih banyak waktu bersama tanpa terpisah. tony sudah berjanji di musim ajaran berikut akan sungguh2 menggunakan otaknya karena wali kelasnya di tingkat berikut tidak mudah dipermainkan, tidak seperti wali kelasnya sekarang yang tampak takut dan pasrah menghadapi murid2nya. pam juga siap menyambut masa depannya yang cerah sebagai murid peraih beasiswa.

perlahan namun pasti, hal2 baik itu mengalami guncangan ketika sang ayah mengalami kecelakaan mobil yang membuat tangannya terluka lumayan parah padahal profesinya sebagai dokter bedah jelas membutuhkan kedua tangannya agar bisa berfungsi dengan normal. rencana dan impian yang telah tersusun rapi pun mulai runtuh dan hancur berantakan.

pam yang lebih disibukkan dengan latihan drama, tidak mempersiapkan diri dengan baik menghadapi ujian beasiswa-nya. tony pun terjerat masalah serius ketika kenakalan terakhirnya membuat adik kelasnya celaka. 

bisakah keluarga farrell bertahan menghadapi cobaan ini? jawabannya bisa didapatkan di buku setebal 271 halaman ini, and i promise you.. you won't regret reading this!

dipikir2 menilik tipe buku2 yang gua sukai, gua kayanya demen buku realistic fiction.. gua ga terlalu suka high fantasy, mungkin karena suka ga nyampe ngebayangin settingan dunia yang dibangun oleh pengarangnya, hahaha XD sementara kalau fiksi yang realistis itu khan ibarat kejadian sehari2, something that can happen to me, too.. jadi lebih bisa 'relate' sih.. lebih mudah dibayangkan dan dihayati

anywayy.. kenapa sampai memberikan 5 bintang untuk "house at the corner"?

salah satu hal yang gua suka adalah.. perkembangan karakter2 dari buku ini. si pam yang manja 'dipaksa' untuk membuka mata dan mulai terlibat bahu membahu dengan anggota keluarga lainnya untuk menangani masalah yang mereka hadapi. tony pun belajar bertanggung jawab atas perbuatannya. dan lizzie si pemalu mendapatkan kepercayaan dirinya dan memberi ruang bagi kakak dan adik2nya untuk turut berperan dalam menjaga keutuhan keluarga mereka. sementara david dan delia yang masih sering dianggap 'bayi' oleh ibunya, menunjukkan keseriusan mereka dan membuktikan bahwa mereka bisa diandalkan.

dan aunt grace si cerewet menunjukkan sisi baiknya yang membuat keluarga farrell mensyukuri kehadirannya di tengah2 masalah keluarga mereka, karena tanpa bantuannya dalam mengurus rumah, akan berat sekali bagi mereka dalam melalui masa2 sulit.

serius dhe.. take time to read this book, karena review ini hanya secuil saja menggambarkan kebagusan buku ini, hahahaha.. 

one day, i will definitely reread this book again with pleasure! ;)

senin 9/3 (10:47 am)

11. randomly picked

scene on three 36 : heidi

 

review di sini

rabu 25/2 (11:14 am)

haaaii, ketemu lagi dalam "scene on three", hahaha.. belakangan banyak baca buku yang adegannya bagus2 sampai tuh buku bertaburan sobekan kertas sebagai penanda mana2 aja yang mau gua masukin ke scene on three XD sayangnya kalau ngga di-schedule pasti dhe kelewat 'meme' yang satu ini, jadi mumpung sekarang ada waktu.. gua bikin postingan dulu dhe ahead of time :)

"scene on three" kali ini diambil dari buku "heidi" yang sukses membuat gua tersenyum lebar penuh kepuasan selesai membacanya, one of my best re-reads!

nah, tanpa berpanjang2 kata lagi, berikut adegan yang gua pilih untuk edisi "scene on three" ke-36 ini..

~.*.~

as she lay on the large soft bed in the hay loft, with heidi near her, she looked through the round open window right into the middle of the shining clusters of stars, and she exclaimed in delight,-

"heidi, it's just as if we were in a high carriage and were going to drive straight into heaven."

"yes, dan do you know why the stars are so happy and look down and nod to us like that?" asked heidi.

"no, why is it?" clara asked in return/

"because they live up in heaven, and know how well God arranges everything for us, so that we need have no more fear or trouble and may be quite sure that all things will come right in the end. that's why they're so happy, and they nod to us cause they want us to be happy too. but then we must never forget to pray, and to ask God to remember us when He is arranging things, so that we may feel safe and have no anxiety about what is going to happen."

heidi, page 265

~.*.~

seperti yang gua bilang di review "heidi", di buku ini bertebaran banyak sekali kalimat pengingat maupun penguatan, yang cocok sekali untuk dibaca terlebih di saat down.. seperti yang dibilang heidi di atas, Tuhan itu telah mengatur segalanya dengan amat baik untuk kehidupan kita, apapun permasalahan yang sedang kita hadapi, semuanya akan berujung pada hal2 baik, walaupun mungkin di tengah 'badai', sulit untuk melihat ataupun 'mengamini' hal tersebut.. that is when we need to pray the most ^o^

sekali lagi, makasih, johannya spyri, telah membuat buku yang sedemikian indahnya (kali ini ngga berasa gimanaa githu menyebut nama sendiri :p) ;)

what's your scene on three? ayoo, ceritakan pada dunia :D

Cara berbagi lewat Scene on Three :

Tuliskan suatu adegan atau deskripsi pemandangan/manusia/situasi/kota dan sebagainya ke dalam suatu post.

Jelaskan mengapa adegan atau deskripsi itu menarik, menurut versi kalian masing-masing.

Jangan lupa cantumkan button Scene on Three di dalam post dengan link menuju blog Bacaan B.Zee.

Masukkan link post kalian ke link tools yang ada di bawah post Bacaan B.Zee, sekalian saling mengunjungi sesama peserta Scene on Three.

Meme ini diadakan setiap tanggal yang mengandung angka tiga, sesuai dengan ketersediaan tanggal di bulan tersebut (tanggal 3, 13, 23, 30, dan 31).

rabu 25/2 (11:36 am)

jennings si iseng

 jennings goes to school
jennings si iseng
anthony buckeridge
gramedia, september 1990
292 halaman

minggu 1/3 (9:59 am)

ini adalah buku pertama dari serial jennings yang beberapa bukunya (sepertinya tidak semua buku serial ini diterjemahkan dan diterbitkan di sini) diterjemahkan oleh gramedia dan terbit di tahun 1990an.

dalam buku ini kita diajak berkenalan dengan jennings yang baru pertama kali bersekolah asrama dan tinggal jauh dari keluarga. sebagai sesama anak baru, jennings kemudian berteman akrab dengan darbishire dan memulai kehidupannya sebagai siswa kelas 3 linbury court dan penghuni ruang tidur nomor 4.

beragam kesalahpahaman akibat interpretasi jennings yang berbeda terhadap apa yang diucapkan padanya membuat cerita dalam buku ini penuh dinamika. bagaimana tidak, ketika pak kepala sekolah tiba2 saja ingin melakukan latihan kebakaran dan menginstruksikan jennings untuk memimpin para murid melakukan penyelamatan diri, yang dilakukannya ada menelpon pemadam kebakaran! astagaa.. padahal ini khan bukan kebakaran sungguhan!

bagaimana reaksi petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi sekolah dan tidak menemukan satu pun sudut bangunan yang mengepulkan asap?

bagaimana juga cara jennings agar pak wilkins membatalkan niatannya untuk membatalkan pertandingan sepakbola melawan sekolah bracebridge? hmm.. tampaknya usahanya itu harus melibatkan laba2 'beracun' agar pak wilkins luluh.

temukan sendiri berbagai hal lainnya yang dialami jennings dan kawan2nya dalam buku ini.

3 bintang untuk "jennings si iseng".

gua berharap gua bisa ngasih bintang lebih tapi bintang 3 sepertinya cukup untuk merangkum keseluruhan isi buku ini :D

mungkin karena baru buku pertama jadi pastinya banyak penjelasan di sana sini agar pembaca bisa membayangkan lokasi tempat serial ini akan berlangsung selama beberapa buku.

mungkin di lain kesempatan kala gua membaca ulang, bintangnya akan bertambah tapi untuk saat ini, 3 bintang sepertinya cukup otree :p

minggu 1/3 (10:15 am)

4. it's been there forever